Jenis Pengembangan Aplikasi Mobile


multiplatform

Assalamu'alaikum Wr.Wb.

Alhamdulillah pada kesempatan kali ini saya bisa kembali menulis di blog kesayangan saya ini. Tulisan saya kali ini mengenai aplikasi mobile yaitu jenis pengembangan aplikasi mobile. Dengan mengetahui jenis pengembanganya maka secara otomatis kita pun menjadi tahu bagaimana membuat aplikasi mobile baik itu untuk android, ios, blackberry, windows phone. Alasan terbesar mengapa perlu pemahaman mengenai pengembangan aplikasi mobile tidak terlepas dari perkembangan perangkat mobile atau smartphone yang tumbuh meningkat begitu pesat dalam beberapa tahun kebelakang khususnya tahun ini. Dari fenomena tersebut tidak menuntut kemungkinan tahun depan atau beberapa tahun kedepan masih terjadi peningkatan oleh karenanya dibutuhkan pengembang aplikasi mobile. Baiklah saya lanjutkan mengenai jenis pengembangan aplikasi mobile tersebut. Secara garis besar ada tiga pendekatan yang digunakan untuk mengembangkan aplikasi mobile yaitu aplikasi native, aplikasi web dan aplikasi hybrid. Baiklah agar lebih paham akan dijelaskan dibawah ini.


Aplikasi Native
Aplikasi native adalah aplikasi yang secara khusus ditujukan untuk platform mobile tertentu dan menggunakan bahasa pemrograman serta perangkat lunak pengembangan sesuai platform tersebut. Sebagai contoh aplikasi native android ditulis menggunakan bahasa pemrograman java dan tool eclipse sementara IOS/Iphone ditulis dengan menggunakan bahasa objective-c dan tool Xcode.

Kelebihan:
  • Performa yang sangat baik karena ditulis secara native untuk platform spesifik.
  • Mampu mengakses semua fitur perangkat keras smartphone seperti info device, accelerometer, kamera, compas, file dan lain sebagainya.
  • Menghasilkan antarmuka look and feel yang alami dengan sangat baik. 

Kekurangan:
  • Pengembangan yang tidak mudah karena menggunakan lingkungan, bahasa dan API(Application Programming Interface) spesifik.
  • Aplikasi hanya berjalan pada platform yang sudah dispesifikasikan diawal pengembangan. Apabila ingin tersedia di platform lain maka harus ditulis dari awal dengan menggunakan tool pengembangan yang sesuai.

Aplikasi Web
Aplikasi web merupakan aplikasi website yang secara spesifik dioptimalkan untuk penggunaan di lingkungan smartphone. Aplikasi ini dibangun menggunakan standar teknologi web seperti HTML5, CSS3 dan JavaScript. Pendekatan write-once-run-anywhere pada aplikasi web menghasilkan aplikasi mobile cross-platform yang mampu bekerja pada platform mobile berbeda.

Kelebihan:
  • Dapat berjalan baik di semua browser modern pada platform mobile.
  • Tahap pengembangan yang mudah karena menggunakan teknologi web yang sudah ada.
  • Tidak perlu mempelajari bahasa baru karena menggunakan bahasa yang sudah familira yaitu HTML5, CSS3 dan JavaScript.
Kekurangan:
  • Kemampuan aplikasi sangat terbatas yakni tidak dapat mengakses fitur-fitur perangkat keras smartphone.
  • Sesuai karakteristiknya aplikasi web mobile hanya tersedia secara online.
  • Performa kurang stabil dan bergantung pada konektivitas yang ada.

Aplikasi Hybrid
Intuisi dari aplikasi hybrid adalah menanamkan aplikasi mobile HTML5 ke dalam kontainer native. Aplikasi berupaya mengombinasikan kelebihan-kelebihan pendekatan aplikasi web mobile HTML5 dan aplikasi native. Sederhananya, pendekatan ini akan mengonversi aplikasi web mobile HTML5 ke aplikasi native smartphone target. Dan untuk mengimplementasikan hal tersebut diperlukan dukungan perangkat lunak spesifik yaitu sebuah framework pengembangan aplikasi mobile seperti phonegap.

Kelebihan:
  • Tahap pengembangan yang relatif mudah karena memanfaatkan standar teknologi web.
  • Hasil pembuatan aplikasi dapat berjalan pada hampir semua platform mobile (bergantung framework yang digunakan) menariknya didistribusikan secara native.
  • Penggunaan framework aplikasi mobile memungkinkan akses ke fitur-fitur perangkat keras seperti accelerometer, kamera, kalender dan lainnya.
  •  Memungkinkan pembuatan aplikasi online ataupun offline.
Kekurangan:
  • Memerlukan perangkat lunak bantu framework pengembangan aplikasi mobile berbasis web yang stabil dan mendukung lintas platform.
  • Bagaimanapun aplikasi hybrid masih belum bisa menyamai aplikasi native.

Dari pembahasan diatas maka telah jelas bagaimana kita bisa melakukan pengembangan aplikasi mobile dan tinggal kita memilih berdasarkan kemampuan dan selera terkait bahasa pemrograman dan toolnya.

Demikianlah pembahasan kali ini mudah-mudahan dapat membantu rekan-rekan yang sedang belajar. Mohon ma'af apabila terdapat kesalahan dalam pembahasan. Dan terimakasih untuk mas Didik Dwi Prasetya dengan bukunya yang bermanfaat bagi saya dan orang lainnya.


Catatan: sebagian besar pembahasan dikutip dari buku "Membuat Aplikasi Smartphone Multiplatform" Karya Didik Dwi Prasetya.

Posting Komentar

70bff581:)) 069;)) th_104;;) th_104:D 4412144b;) th_101:p 33c4b951:(( th_059:) 875328cc:( 6f428754:X th_087=(( e111de78:-o efb50fe2:-/ th_106:-* 023:| 5c7459248-} 037:)] 042~x( 87a4e689:-t 047352f3b-( th_116:-L 4d6161fdx( d5f02ecd:-q 071=))

Silahkan berkomentar dengan bijaksana dan membangun untuk perbaikan diri saya dan jangan SPAM...

 
Berbagi Ilmu Berbagi Cerita © 2013 By Danang Ekal | Sponsored by Toko Sakui | Powered by Blogger